Jember, 6 Juni 2024 - Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS) dan Universitas Jember (UNEJ) telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas Tridharma Perguruan Tinggi. Kesepakatan ini dilakukan oleh Program Studi (Prodi) Kesejahteraan Sosial dari kedua universitas tersebut. Penandatanganan MoU ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat kerja sama antara Prodi Kesejahteraan Sosial UWKS dan UNEJ. Melalui kesepakatan ini, kedua belah pihak berkomitmen untuk bekerja sama dalam berbagai aspek yang mencakup pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Penandatanganan dilakukan oleh Ketua Program Studi Kesejahteraan Sosial FISIP UWKS, Dr. Sugeng Pujileksono, M.Si dan Ketua Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial FISIP UNEJ, Dr. Mahfudzsidiq, M.M. Acara tersebut juga dihadiri oleh dosen, mahasiswa, dan sejumlah pejabat dari kedua universitas. Acara penandatanganan MoU berlangsung pada tanggal 6 Juni 2024, di FISIP Universitas Jember. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan Indikator Kinerja Utama (IKU).
Penandatanganan MoU diadakan di Gedung Hall FISIP Universitas Jember yang dihadiri oleh perwakilan dari kedua universitas. Pemilihan lokasi ini mencerminkan komitmen UWKS dalam menjalin kerja sama strategis dengan berbagai institusi pendidikan lainnya. Selain itu kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas Tridharma Perguruan Tinggi, yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Melalui MoU ini, kedua prodi berencana mengadakan program-program pertukaran dosen dan mahasiswa, penelitian bersama, serta kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang terintegrasi.
Kesepakatan ini akan diwujudkan melalui berbagai program dan kegiatan bersama. Beberapa di antaranya termasuk program pertukaran dosen dan mahasiswa yang akan memberikan kesempatan bagi kedua belah pihak untuk berbagi ilmu dan pengalaman. Selain itu, akan ada penelitian kolaboratif yang diharapkan dapat menghasilkan publikasi ilmiah yang bermanfaat bagi kedua institusi. Dalam hal pengabdian kepada masyarakat, kedua prodi akan bekerja sama dalam proyek-proyek kesejahteraan sosial yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar kampus masing-masing.
Dalam sambutannya, Dr. Mahfudzsidiq, M.M, "Kami sangat antusias dengan kerja sama ini karena kami percaya bahwa melalui kolaborasi, kita dapat mencapai lebih banyak dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan dunia akademis." Dr. Sugeng Pujileksono, M.Si menambahkan, "Ini merupakan momentum yang baik untuk memperkuat hubungan antara dua institusi dan mendorong pertukaran ilmu serta pengalaman yang akan bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat."
Selain itu, MoU ini juga mencakup rencana untuk mengadakan seminar dan workshop bersama yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dosen dan mahasiswa dalam bidang kesejahteraan sosial. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan praktis yang relevan dengan kebutuhan masyarakat saat ini. Kerja sama antara Prodi Kesejahteraan Sosial UWKS dan UNEJ ini diharapkan dapat menjadi model bagi institusi pendidikan lainnya dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia. Dengan adanya MoU ini, kedua universitas berkomitmen untuk terus menjalin hubungan yang erat dan berkelanjutan demi mencapai tujuan bersama dalam memajukan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.